PERINGATI HARI NUSANTARA, SEKOLAH GELAR UPACARA

Kegiatan 0

Wates- Bertepatan dengan Hari Nusantara, kamis (13/12/2018) SMP Negeri 1 Wates menggelar upacara pagi di halaman sekolah. Kegiatan diikuti oleh seluruh warga sekolah baik siswa, guru maupun karyawan. Yasin, S.Pd selaku pembina upacara membacakan sambutan dari Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta.

Perlu kita ketahui bersama bahwa peringatan Hari Nusantara berawal dari Deklarasi Djuanda yang dicetuskan pada tanggal 13 Desember 1957 oleh Perdana Menteri Indonesia pada saat itu, Djuanda Kartawidjaya. Isi Deklarasi Djuanda menyatakan “Bahwa semua perairan di sekitar, di antara dan yang menghubungkan pulau-pulau yang masuk daratan NKRI adalah bagian-bagian yang tak terpisahkan dari wilayah yusrisdiksi Republik Indonesia.” Konsepsi negara kepulauan dapat diterima dan ditetapkan dalam konvensi hukum laut internasional, United Nation Convention On The Law of The Sea (UNCLOS) oleh PBB tahun 1982. Deklarasi Djuanda menjadikan luas wilayah Republik Indonesia menadi 2.5 kali lipat dari luas sebelumnya yaitu 2.027.087 kilometer persegi menjadi 5.193.250 kilometer persegi.

Berdasar pada Deklarasi Djuanda tersebut, maka pada tanggal 13 desember 1999 dicanangkan sebagai Hari Nusantara dan pada tanggal 1 Desember 2001, Presiden RI Megawati Soekarno Putri menetapkan bahwa tanggal 13 Desember dinyatakan sebagai Hari Nusantara dan resmi menjadi perayaan nasional yang diperingati setiap tahun, hal ini tertuang pada Surat Keputusan Presiden no.126 Tahun 2001.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan HB X pada sambutannya mengatakan bahwa Peringatan Hari Nusantara memiliki makna yang mendalam, mengingatkan pada kita mengenai konsep wawasan nusantara dn meneguhkan tekad bahwa Republik indonesia adalah negara kesatuan yang tidak terpisahkan kendati secara geografis negara kita terdiri atas lebih dari 17ribu pulau. Beliau juga menekankan mengenai misi dan visi DIY yaitu Menyongsong Abad Samudra Hindia, dalam artian bahwa Yogyakarta yang memiliki garis pantai sepanjang 126 kilometer akan memiliki posisi strategis dalam hiruk-pikuk perekonomian di Samudra Hindia.

Beliau juga berepesan bahwa anak-anak kita, generasi muda harus semakin kita dorong untuk mencintai laut. Kita tidak boleh berhenti pada slogan tentunya, tetapi marilah kita isi dengan program-program nyata yang dilaksanakan pemerintah maupun masyarakat sendiri. “Mari kita semua mengoptimalkan perairan laut kita sebagai penyatu ekonomi, mari kita pelihara laut kita sehingga anak cucu kita juga dapat menikmati dan memanfaatkannya secara lestari.”tandasnya. (dnr/red)

(Refrensi: Sambutan Gubernur DIY Hari Nusantara 2018, KBP Kab. Kulon Progo)

 

 

author

Author: 

Related Posts

Leave a Reply